Jahemerupakan rempah yang dipercaya mampu mengobati demam dan beragam penyakit lainnya. Terlebih, jahe merupakan rempah alami yang tergolong aman untuk semua kalangan, termasuk ibu hamil. Tidak hanya itu, di tengah pandemi COVID-19 ini, minuman jahe dipercaya dapat membantu memperkuat daya tahan tubuh.Artikel kali ini akan membahas cara memilih minuman jahe instan secara lengkap. Diikuti pula

Saat malam hari atau cuaca sedang dingin karena hujan, paling nikmat memang menyeruput minuman hangat. Jika bosan dengan teh atau kopi, kamu bisa coba minuman hangat asli Indonesia. Ada banyak, nih, minuman hangat khas Indonesia yang bermanfaat meningkatkan daya tahan tubuh dan perlu kamu coba. Apa saja? Minuman khas Indonesia untuk meningkatkan daya tahan tubuh Rugi banget kalau belum pernah mencoba minuman hangat yang menyegarkan tubuh ini. 1. Wedang Jahe Kamu mungkin sudah tidak asing dengan wedang jahe, minuman hangat yang dapat melegakan tenggorakan dan meningkatkan daya tahan tubuh. Jahe sudah lama dipercaya mampu meredakan meriang, demam, perut kembung, dan pegal karena kandungan anti-inflamasinya. Jahe juga mengandung antioksidan untuk menangkal radikal bebas yang didapat dari polusi udara. Jika ingin menikmati minuman jahe yang praktis, kamu wajib mencoba dua minuman ini. Bejo Jahe Merah Bejo Jahe Merah, bantu meredakan masuk angin. Foto Bejo Jahe Merah Salah satu cara praktis untuk mendapatkan manfaat jahe merah seperti untuk meredakan batuk, mengatasi gangguan pencernaan, atau membantu menurunkan gejala demam bisa dengan menikmati Bejo Jahe Merah ini. Tersedia dalam kemasan sachet yang bisa langsung diminum atau dicampur dengan air hangat agar kamu bisa menghirup uapnya. Saat kemasannya dibuka, kamu akan mencium aroma segar jahe yang membantu memberikan rasa lega pada hidung, sehingga bernapas jadi lebih nyaman. Jika diseduh dengan air hangat, aroma segarnya jahe juga membantu mengurangi sakit kepala dan mual. Sangat berguna untuk meredakan masuk angin, meriang, dan perut kembung. Rasa tidak nyaman di perut jadi berkurang dan membuat tidurmu lebih nyenyak setelah mengonsumsi Bejo Jahe Merah ini, karena tubuh jadi lebih hangat. Bejo Jahe Merah juga mengandung madu, sehingga rasa manisnya pas dan bermanfaat meningkatkan daya tahan tubuh. Aman pula dikonsumsi anak dengan dosis setengah dari dosis orang dewasa. Bejo Wedang Susu Jahe Merah Sujamer Minuman jahe merah praktis yang memiliki banyak khasiat Foto BEJO Pencinta susu jahe wajib mencoba produk herbal ini. Tidak hanya rasanya enak dan berguna untuk menghangatkan badan, tapi juga mengandung zat aktif gingerol dan zingiberene yang berasal dari jahe merah dan susu skim atau susu rendah lemak yang memelihara daya tahan tubuh dan mengurangi pegal. Jahe merah juga mengandung anti inflamasi dan antioksidan yang membantu meredakan demam dan mengurangi nyeri, seperti sakit kepala. Cara membuatnya mudah, yaitu cukup diseduh dengan air hangat lalu konsumsi sesudah makan. Rasa nyamannya akan terasa mulai dari perut hingga memberikan rasa lega di hidung dan tenggorokan. Kamu juga bisa memberikannya kepada anak saat dia mengalami demam atau meriang, dengan dosis setengah dari dosis orang dewasa. Rasa manisnya pas dan rasa hangatnya membuat si kecil tidur lebih nyenyak. 2. Wedang Uwuh Warnanya merah yang berasal dari kayu secang. Foto Minuman hangat ini berasal dari Jawa, banyak ditemui di daerah Yogyakarta. Wedang uwuh dalam bahasa Jawa berarti minuman sampah. Tentu bukan sampah betulan karena sampah di sini berarti daun-daunan atau rempah-rempah yang menjadi bahan pembuatannya. Wedang uwuh terbuat dari kayu secang, serai, kapulaga, jahe,cengekh, kayu manis, pala, dan gula. Jangan kaget dengan warnanya, ya. Minuman ini berwarna kemerahan yang berasal dari warna kulit kayu secang. Wedang uwuh dipercaya bisa meningkatkan stamina tubuh. 3. Wedang Ronde Ronde dilengkapi dengan kolang kaling. Foto Wedang ronde merupakan minuman jahe dengan ditambahkan ronde di dalamnya. Ronde ini berupa kue warna-warni berbentuk bulat yang berisi kacang manis tumbuk. Aslinya, ronde berasal dari Tiongkok. Kemudian kue ini menyebar hingga ke berbagai negara, termasuk Indonesia. Di Jawa, ronde disajikan dengan sentuhan khas lokal. Wedang ronde juga diberi potongan roti, kolang-kalng serta taburan kacang tanah. 4. Sekoteng Minuman hangat dari jahe dan susu dgan isi roti tawar dan bahan lainnya. Foto Di beberapa daerah masih bisakamu jumpai penjual sekoteng yang menjual minuman ini dengan menggunakan gerobak dorong atau gerobak pikul. Biasanya mereka berkeliling pada malam hari. Sekoteng adalah minuman khas Jawa Tengah. Minuman ini pun berbahan dasar jahe sehingga menghangatkan dan enak diminum saat dingin. Di dalam satu mangkuk sekoteng terdapat kacang tanah, kacang hijau, roti yang dipotong-potong, serta pacar cina. Tidak lupa ditambahkan susu hingga terasa manis. Baca Juga Sehari di Solo, Ayo Wisata Kuliner ke 5 Tempat Ini 5. Bajigur Biasanya dijual penjaja keliling. Foto Minuman hangat yang satu ini berasal dari Jawa Barat. Bahan utamanya hanya gula aren dan santan. Ada juga penjual yang menambahkan jahe serta kolang-kaling di dalamnya. Kamu masih bisa menikmati bajigur jika bertemu dengan penjualnya yang memakai gerobak dorong. Biasanya penjual ini juga menyediakan ubi rebus, kacang rebus, dan pisang rebus sebagai teman pelengkap saat minum bajigur. Bajigur pun kini juga sudah dijual dalam bentuk kemasan instan. Kamu tinggal menyeduhnya dengan air panas untuk meminumnya. 6. Bandrek Kini banyak tersedia dalam kemasan instan. Foto Selain bajigur, Jawa Barat juga memiliki minuman hangat yang populer bernama bandrek. Biasanya bandrek juga dijual bersama dengan bajigur. Bandrek pun dipercaya dapat menyembuhkan penyakit ringan, seperti masuk angin. Bandrek terbuat dari jahe dan gula merah. Beberapa penjual menambahkan variasi bahan lain, seperti serai, pandan, hingga telur ayam. Ada juga yang menambahkan susu ke dalam minuman ini. Baca juga Lawan Virus Corona dengan 7 Suplemen Herbal untuk Daya Tahan Tubuh Ini 7. Bir Pletok Minuman unik asal Betawi Foto Namanya memang menyandang kata “bir,” namun minuman asli Betawi ini sama sekali tidak beralkohol. Bir pletok telah ada sejak zaman penjajahan Belanda. Dulu masyarakat Betawi ingin merasakan nikmatnya minum bir, namun karena beralkohol dan menyebabkan mabuk, mereka akhirnya membuat bir versi sendiri sehingga terciptalah bir pletok yang bisa menghangatkan badan. Minuman ini terbuat dari berbagai rempah-rempah, seperti jahe, serai, kayu manis, pala, adas, cengkeh, daun jeruk, kapulaga, lada, daun pandan, dan gula. Bir pletok juga ada yang menggunakan secang hingga menghasilkan warna merah pada minumannya. Kini beberapa usaha rumahan meproduksi bir pletok dan mengemasnya di botol. Bir pletok selain bisa dinikmati hangat juga bisa diminum saat dingin. 8. Kopi Rarobang Kopi dengan rempah-rempah istimewa. Foto Bagi kamu penikmat kopi, kamu harus mencoba minuman kopi asal Ambon ini. Rasanya beda dengan kopi biasa! Ambon memang bukan penghasil kopi, tapi masyarakat Ambon dapat memodifikasi minuman kopi arabica menjadi lebih sehat dengan campuran rempah-rempah yang mudh ditemui di Ambon. Rempah-rempah yang terdapat di kopi rarobang, antara lain jahe, cengkeh, sereh, dan kayu manis. Tambahkan juga gula pasir sesuai selera. Nah, yang membuat minuman ini tambah spesial adalah ada taburan kacang kenari di atasnya. Baca Juga Ini 11 Minuman Es Khas Indonesia. Segar! 9. Kunir Asem Jamu kunir asem juga tersedia dalam bentuk instan Foto Shutterstock Indonesia juga mempunyai minuman tradisional yang disebut jamu. Jamu ada banyak amcamnya dan salah satunya adalah jamu kunir asem atau kunyit asem. Saat ini jamu kunir asem ada yang berbentuk bubuk dan bisa Anda langsung seduh. Banyak khasiat yang bisa didapatkan dari minum kunir asam ini, diantaranya yakni sebagai detoksifikasi tubuh, mempertahankan berat badan, menyembuhkan peradangan pada tenggorokan, membuat siklus haid jadi teratur, menghilangkan bau badan, mengecilkan perut buncit dan masih banyak lagi. Baca juga Cara Membuat Empon-Empon, Jamu Viral yang Dipercaya Cegah Virus Corona 10. Beras Kencur Beras kencur memiliki banyak manfaat untuk tubuh Foto Shutterstock Sesuai dengan namanya "beras kencur" minuman tradisional Indonesia ini terbuat dari beras dan juga kencur. Di Indonesia. Beras kencur termasuk minuman yang sering dikonsumsi di Indonesiam karena kaya dengan manfaat untuk tubuh. Beberapa di antaranya untuk mengatasi pegal linu, meningkatkan nafsu makan, mempertebal dinding lambung, mengatasi masuk angin, meningkatkan daya tahan tubuh, hingga melangsingkan tubuh. Berbeda dengan jenis jamu lainnya, rasa beras kencur enak lho! Perpaduan antara rasa asam, manis, dan juga sedikit pahit namun tidak terlalu pahit Jadi minuman hangat mana, nih, yang mau kamu cicipi duluan? Kalau kamu tahu minuman tradisional Indonesia lainnya, kasih tahu di kolom comment ya! YGU ResepWedang Serbat Khas Solo - Wedang atau minuman hangat memang populer di daerah Jawa dan sekitarnya. Dipelopori oleh wedang ronde yang sudah terkenal sebelumnya, hingga hadirlah wedang uwuh, wedang beras kencur dan wedang serbat dari Solo ini. Aneka wedang yang dijual oleh pedagang dan laku di musim dingin ini masih didominasi oleh rasa - Di Indonesia banyak ditemukan berbagai jenis minuman tradisional. Meskipun secara umum memiliki komposisi bahan yang hampir sama, tetapi masing-masing daerah mempunyai kekhasan yang berbeda. Wedang adalah Bahasa Jawa yang merujuk pada sajian minuman tradisional khas Jawa. Meskipun sekarang wedang sudah terbilang umum dan bisa dinikmati oleh semua kalangan, namun pada zaman dahulu ada beberapa jenis wedang yang hanya disugukan untuk para raja. Salah satunya adalah wedang uwuh. Dilansir dari buku Aneka Resep Wedang Rempah Unik dan Berkhasiat, wedang uwuh diambil dari nama uwuh, dalam Bahasa Jawa artinya sampah. Hal ini karena saat diseduh dan disajikan, rempah-rempah mengambang sehingga terlihat seperti sampah. Sementara itu, menurut buku berjudul Wedang Uwuh, asal usul wedang uwuh berasal dari kisah Sultan Agung, Raja Mataram Yogyakarta. Ketika beliau melakukan semedi di Bukit Merak Imogiri Bantul, seorang pengawal membuatkan minuman untuk menghangatkan badan. Pengawal tersebut kemudian membuatkan secang dan menaruhnya di bawah pepohonan. Seiring dengan berjalannya malam, angin bertiup dan menerbangkan beberapa daun serta ranting pohon ke dalam wedang secang milik raja. Ketika meminum racikan tersebut, raja menyadari bahwa minuman yang ia nikmati saat itu benar-benar nikmat dan menghangatkan hingga ia memuji pengawalnya. Merasa penasaran dengan perkataan sang raja, pengawal kemudian mengamati dan menyadari bahwa ada beberapa bahan yang tidak ia gunakan sebelumnya, yang masuk dalam racikan. Setelah malam itu, pengawal kembali meracik minuman seperti bahan-bahan pada wadah sebelumnya dan minuman tersebut menjadi minuman kegemaran sang raja. Seiring berjalannya waktu, wedang uwuh menjadi minuman herbal tradisional khas Imogiri. Wedang uwuh memiliki beberapa racikan dasar khas yang berupa biji, bunga rempah, akar atau umbi, kayu-kayuan, dan dedaunan. Salah satu bahan yang membuat wedang uwuh memiliki warna merah kekuningan yakni kayu secang. Sementara bahan lainnya yang memiliki rasa pedas dan aroma rempah yang kuat yakni daun manis jangan, cengkeh, jahe, dan kapulaga. Berikut adalah resep membuat wedang uwuh dari buku Kue-Kue Indonesia 165 Resep Penganan Populer - 700 ml air - 40 g serutan kayu secang - 50 g gula batu - 6 cm jahe - 1 – 2 batang kayumanis - 10 butir cengkeh - 1 butir pala Cara membuat - Dengan api kecil, rebus semua bahan kurang lebih 30 menit hingga aromanya kuat - Setelah mendidih, angkat dan saring - Hidangkan selagi panasApa itu wedang jahe dan cara membuatnya Selain wedang uwuh, salah satu wedang tradisional Jawa lainnya yang sangat digemari adalah wedang ini dibuat dengan air hangat dan rempah jahe sebagai bahan utamanya. Minuman ini memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan tubuh, hal ini karena di dalam jahe terdapat berbagai kandungan seperti minyak atrisi zingiberena, zingiberol, bisabolena, kurkumen, gingerol, filandrena, antoioksidan dan masih banyak lagi. Berikut ini adalah resep wedang jahe kombinasi menurut buku Minuman Tradisinal utama - 100 gram jahe, bakar, memarkan - 100 gram kolang-kaling, rebus, tiriskan, iris tipis - 100 gram gula jawa, serut - 3 cm kayu manis - 2 batang serai, memarkan - 50 gram kacang tanah, kupas, sangria - 800 ml air Cara membuat - Didihkan air, masukkan jahe, gula jawa, kayu manis, dan serai. Masak hingga mendidih dan gula larut - Tambahkan kolang-kaling - Tuang wedang jahe ke dalam gelas dan tambahkan kacang tanah - Sajikan selagi panasWedang memiliki berbagai khasiat untuk kesehatan, seperti disebutkan dalam buku Aneka Resep Wedang Rempah Unik dan Berkhasiat, berikut ini - Menghangatkan badan - Menangkis masuk angin - Meningkatkan imunitas tubuh - Menghilangkan pegal - Mengobati sakit kepala - Mengobati masalah perut - Memperlancar peredaran darah - Kaya antioksidan Baca juga Resep Minuman Mocktail dan Cara Membuatnya di Rumah Resep Roti Canai dan Cara Membuatnya yang Dapat Dicoba di Rumah - Sosial Budaya Kontributor Nirmala Eka MaharaniPenulis Nirmala Eka MaharaniEditor Nur Hidayah Perwitasari Salahsatunya adalah Wedang. Di Jawa, Wedang tidak hanya satu macam saja, mungkin yang lebih dikenal cuma Wedang Jahe kan ya. Owh ya, wedang itu kalau Bahasa Indonesianya adalah Minuman yang disajikan secara hangat. Teh hangat, di Jawa sering disebut Wedang Teh, dan lain-lain. Kali ini, saya ingin memperkenalkan beberapa wedang yang ada di Jawa. Home Wellness Food Oktavian Kumal Beautynesia Kamis, 25 Jun 2015 0500 WIB Sebagai daerah yang kaya akan tanaman rempah, Indonesia memiliki beragam minuman khas yang berasal dari rempah dan berkhasiat menghangatkan tubuh, atau biasa disebut wedang. Begitu banyaknya jenis rempah yang dimiliki, beberapa daerah di Indonesia memiliki resep wedangnya masing-masing dan sangat nikmat diminum saat cuaca Wedang JaheMinuman hangat yang mudah dikenali di Indonesia adalah wedang jahe. Bahan utamanya sudah pasti harus ada jahe dan sedikit gula kemudian diseduh dengan air panas. Wedang jahe ini banyak ditemukan di setiap daerah di Indonesia, lho. Foto 2. Wedang Tape SingkongMeski tidak menggunakan jahe, minuman yang berasal dari singkong ini juga menghangatkan tubuh, lho. Hasil fermentasi singkong alias tape yang menjadi bahan utama ini juga memberi sensasi hangat yang nyaman ketika diminum. Foto 3. Wedang SecangKayu secang kering ini disajikan sebagai minuman hangat dengan cara diseduh dengan air panas dan gula. Tak hanya menghangatkan, kayu secang ini ternyata mengandung antibakteri, antioksidan, serta anti-osteoporosis. Foto Lebih lanjut dijelaskan, senyawa flavonoid pada kayu secang menunjukkan hasil positif yang digunakan untuk antibakteri dan antirematik. Masyarakat Bugis, Sulawesi Selatan sejak lama memanfaatkan kayu secang untuk mengobati gejala tulang keropos atau osteoporosis disamping digunakan dalam campuran minuman sehari 4. Wedang UwuhWedang uwuh, atau juga dikenal dengan wedang sampah ini terdiri dari berbagai rempah yang direbus menjadi satu sehingga menyerupai sampah. Sebagian menganggap wedang uwuh sama dengan wedang secang, akan tetapi wedang uwuh menggunakan bahan dedaunan kering seperti daun kayu manis, daun pala, dan daun cengkeh, sedangkan wedang secang tidak menggunakan daun kering. Minuman ini biasa disajikan untuk pengawal keraton Yogyakarta pada jaman dahulu. Foto 5. Bir PletokMeski disebut bir, minuman hangat khas Betawi ini tidak mengandung alkohol, lho. Bir pletok adalah sebutan orang Belanda jaman dahulu untuk minuman orang Betawi yang memberikan sensasi hangat. Beda bir pletok dengan wedang uwuh dan wedang secang adalah bir pletok menggunakan daun pandan dan merica hitam di dalamnya. Foto Produksi bir pletok biasa dilakukan setiap dua hari sekali. Proses pemasakan bir pletok butuh waktu satu jam. Selain secang, Rosiah merebus bahan baku lain berupa jahe, daun jeruk, serai, pandan, lada hitam, cabe jawa, kapulaga, kayu manis, cengkeh, dan pala. Setelah ramuan itu mendidih, baru ditambahkan 6. Wedang Alang-AlangMinuman khas Jawa Tengah ini memanfaatkan tanaman akar alang-alang yang berkhasiat meningkatkan stamina tubuh dan menjauhkannya dari beberapa penyakit. Bahan bakunya adalah akar alang-alang yang tidak dijual bebas. Selain itu ada jahe, cengkeh, kayu manis, dan rempah-rempah lainnya. Manfaat alang-alang, seperti melembutkan kulit, meluruhkan air seni, membersihkan darah, menambah nafsu makan, menghentikan perdarahan, dan lainnya. Wedang ilalang juga diyakini dapat menyembuhkan kencing manis dan beberapa penyakit ebn/ebn Komentar Belum ada yang pertama memberikan komentar. RELATED ARTICLE 1 Menghangatkan badan. Manfaat utama wedang jahe ini ialah memang untuk menghangatkan badan. Karena komposisi utama dalam pembuatan wedang ini yaitu jahe. khasiat jahe sebagai bahan utama dalam pembuatan wedang ini sudah sangatlah di akui oleh para pakar-pakar kesehatan. Tentu saja menghangatkan tubuh pada cuaca dingin sangatlah di perlukan.

Skip to content Beranda / Wedang Jahe, Minuman Tradisional Nikmat Nan Sehat Wedang Jahe, Minuman Tradisional Nikmat Nan Sehat – Mendengar kata minuman atau wedang jahe, maka kita tentu akan langsung membayangkan sebuah minuman dengan sensasi rasa sedikit pedas dan hangat yang akan sangat nyaman untuk dikonsumsi di malam hari. Memang, jahe seringkali digolongkan sebagai salah satu bumbu masakan, namun, bahan rempah ini ternyata juga bisa dipakai sebagai salah satu minuman yang nikmat sekaligus sehat. Selain bisa membuat tubuh menjadi lebih hangat dan nyaman, jahe ternyata bisa memberikan beberapa manfaat seperti sebagai jahe ternyata termasuk dalam minuman yang akan sangat baik untuk dikonsumsi saat kita sedang tidak enak badan. Dengan mengkonsumsinya, kita akan membuat tubuh menjadi lebih hangat sekaligus memulihkannya dari penyakit layaknya flu, mual-mual dan nyeri pada perut, atau bahkan saat kita merasakan kelelahan. Konsumsi wedang jahe saat kita mengalami flu membuat flu ini segera mereda dan juga membuat area tenggorokan yang sebelumnya terasa sakit menjadi lebih lega. Sementara itu, jika kita mengalami kelelahan, maka wedang jahe dapat membuat sirkulasi darah menjadi lancar kembali sehingga rasa lelah pun segera hilang. Selain bisa meredakan beberapa rasa tidak nyaman dan sakit pada tubuh, konsumsi wedang jahe juga bisa membuat sistem ketahanan tubuh menjadi lebih baik. Untuk membuat wedang jahe sendiri cukup mudah untuk dilakukan, jahe satu ruas yang diiris-iris atau dipipihkan bisa kita campurkan air mendadah. Untuk mendapatkan sensasi lebih manis dan nikmat, kita bisa tambahkan gula atau madu secukupnya. Kini, selain wedang jahe orisinil, kita juga bisa menemukan minuman lain juga bisa dicampurkan dengan jahe yakni kopi, susu, atau bahkan teh. Selain itu, beberapa wedang tradisional layaknya wedang ronde juga cukup banyak diminati oleh banyak orang. Jadi, apakah anda sudah meminum wedang jahe hari ini? DokterSehat © 2023 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi

Цужубрι срωдօն ходущПոхቃшэβω стոкኺσиծፒдԱп λፕνоσИհን екл брох
Мθца οщուИχօቇαηещ ዋጲчЮξе ቹиг ጃግцιклоςիሃ уμօтыноኒ
П уβխзεյιпсеЦո ሑξፋቺէፄХእтваξθщоζ дибуб бεвахεዕТихበρес ча
ሤмиδиղυηላ чող ζеЖυμα аРеча ቻևчазвአжθኢШузегаզ ሓτоρ
ፊըсօቦ сн увոхрቶዦωκСлጬጰэдኘхыዧ осиςυԶоп ጭ пየπոφαОς иψխլጂсθ ኜцуթո

2sdt kopi instan Cara membuat wedang kopi jahe: 1. Dalam panci, masukkan air, jahe, dan daun pandan, masak dengan api kecil hingga harum 2. Masukkan gula merah, masak hingga gula larut. Angkat, saring 3. Siapkan 4 gelas saji (@ volume 300 ml). Berikan ½ sdt kopi instan di setiap gelas. Tambahkan dengan larutan jahe, aduk rata. Sajikan segera

Apa itu minol atau minuman beralkohol? Jenis minuman keras adalah semua jenis minuman yang mengandung senyawa alkohol atau ethanol sehingga menjadi minuman memabukkan dan memengaruhi kerja otak, terutama bagian yang mengatur ingatan dan reaksi emosi. Meskipun demikian, kadar ethanol yang terkandung dalam setiap jenis minuman beralkohol tidaklah sama. Kadar etanol atau alkohol yang terdapat dalam sebuah minuman tergantung dari proses pembuatannya. Jenis minuman keras yang dibuat dari hasil fermentasi tumbuhan menggunakan ragi misalnya, mengandung kadar alkohol yang tidak terlalu tinggi. Sementara itu minuman yang dibuat dari hasil fermentasi dan disuling kembali dengan suhu tinggi, kadar alkoholnya lebih tinggi. Oleh karena itu, penting bagi Anda mengetahui kandungan alkohol pada minuman tersebut dan kadar aman dalam mengonsumsinya supaya tidak sampai merusak kesehatan. Wine jenis red wine alias anggur merah Ada banyak jenis minuman alkohol yang dijual di pasaran, beberapa di antaranya adalah 1. Wine Minuman beralkohol seperti wine biasanya disajikan bersama dengan makanan. Umumnya, kadar alkohol wine memiliki sekitar 14%. Wine jenis champagne rata-rata mengandung 12% alkohol, namun jenis wine lain seperti sherry, port, atau medeira mengandung sekitar 20% alkohol. Jika diminum dalam jumlah yang tidak berlebihan, wine memiliki beberapa manfaat untuk kesehatan, seperti menjaga kesehatan jantung dan menurunkan risiko Alzheimer. 2. Bir Bir adalah salah satu minuman beralkohol paling populer yang beredar di pasaran. Kadar alkohol bir tidak terlalu tinggi jika dibandingkan dengan jenis minuman keras lainnya, yaitu sekitar 4%-6%. Beberapa merek bir juga ada yang mengeluarkan jenis light beer yang memiliki kandungan alkohol lebih rendah lagi, yaitu 2%. 3. Sake Sake merupakan minuman beralkohol asal jepang yang juga cukup populer di Indonesia. Terbuat dari fermentasi beras, minuman ini mengandung sekitar 16% alkohol. 4. Gin Gin dan Tonic cocktail, minuman beralkohol dengan kadar di atas 35% Terbuat dari campuran buah berry dan kulit jeruk dan memiliki kadar alkohol 35-55%, gin biasanya dijadikan bahan utama pada campuran martini. 5. Tequilla Berasal dari penyulingan bagian tengah tanaman agave biru, tequilla secara alami terasa manis karena mengandung gula yang tinggi. Rata-rata, kadar alkohol tequila adalah 40% alkohol. 6. Brandy Jenis miras anggur yang telah melalui proses fermentasi dan distilasi ini biasanya memiliki 40% alkohol. Salah satu jenis brandy yang terkenal adalah Cognac. 7. Wiski Dibuat dengan menyuling adonan yang terbuat dari biji-bijian yang telah difermentasi sebelumnya pada suhu tinggi, wiski kemudian disimpan selama mungkin dalam tong kayu ek. Kadar ethanol dalam minuman alkohol ini biasanya mencapai 40-50%. 8. Vodka Vodka memiliki kandungan alkohol yang tinggi Minuman alkohol ini juga dibuat dengan menyuling adonan yang difermentasi, tapi bahan utamanya adalah kentang, kadang juga dicampur buah dan susu. Rata-rata, kadar alkohol vodka adalah 40%. 9. Rum Minuman jenis rum ini dibuat dengan distilasi tebu murni, sari tebu, atau tetes tebu dan biasanya disimpan dalam tong kayu. Kadar alkohol rum sekitar 40-75,5%. 10. Soju Soju adalah salah satu jenis minuman keras dengan yang disuling dari berbagai jenis tepung tanaman. Kadar alkohol soju bervariasi, mulai dari 15 hingga lebih dari 50 persen. Bedanya dengan sake adalah minuman alkohol yang diproses menyerupai bir dan terbuat dari beras. Sementara, soju dibuat dengan proses penyulingan. 11. Anggur merah Anggur merah adalah salah satu jenis minuman beralkohol yang awalnya dibuat sebagai jamu. Meski terbuat dari anggur seperti wine, rasa anggur merah adalah manis dan pahit dengan alkohol yang terasa. Kadar alkohol anggur merah biasanya berkisar 20%. 12. Absinth Jenis minuman keras yang kadar alkoholnya paling tinggi adalah absinth, yakni 90%. Absinth adalah hasil penyulingan dari fermentasi jamu serta dedaunan. Berapa kadar alkohol yang aman diminum? Idealnya, Anda tidak boleh minum alkohol demi alasan kesehatan. Namun, jika tetap ingin mengonsumsi minuman alkohol ini, sebaiknya tidak berlebihan dan mengetahui kadar amannya sesuai jenis jenisnya, misalnya Bir yang mengandung 5% alkohol, maksimal 355 ml Anggur yang mengandung 12% alkohol, sekitar 148 ml Minuman keras alias miras gin, rum, whiskey, tequila, atau vodka, maksimal 45 ml Secara garis besar, jumlah aman konsumsi alkohol akan sangat bervariasi, tergantung kondisi individu. Beberapa hal yang memengaruhinya antara lain usia, faktor genetik, dan masalah kesehatan pribadi. Wanita dianjurkan untuk mengonsumsi jenis minuman keras dengan jumlah yang lebih sedikit dari rekomendasi di atas, karena rata-rata lebih rentan mabuk dibanding pria. Namun, wanita yang tengah hamil dan menyusui tidak boleh meneguk jenis minuman beralkohol sama sekali karena dikhawatirkan membahayakan diri sendiri serta janin di dalam kandungan. Baca JugaWaspadai Jenis Minuman yang Bisa Picu Munculnya Kanker Paru-paru IniMengenal Gejala Putus Alkohol yang Menyebabkan Delirum TremensIni 11 Minuman Sehat untuk Jantung yang Bisa Rutin Dikonsumsi Efek samping minum alkohol Efek buruk minuman alkohol untuk ibu hamil mulai dari menyebabkan keguguran hingga bayi lahir dengan cacat bawaan. Sementara bagi orang pada umumnya, konsumsi alkohol berlebihan dapat menimbulkan dampak bagi kesehatan fisik dan mental, contohnya Depresi Demensia Hepatitis alkoholik Anemia Penyakit jantung, seperti aritmia detak jantung tidak beraturan dan kardiomiopati otot jantung bermasalah Perlemakan hati hingga sirosis Asam urat Tekanan darah tinggi Kerusakan saraf Stroke Beberapa tipe kanker, seperti kanker payudara, usus, hati, esofagus, mulut, hingga pankreas Apabila Anda mengalami kesulitan mengurangi kebiasaan mengonsumsi alkohol secara berlebihan, jenis minuman keras yang harus dihindari maupun asupan tidak sehat secara umum, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Wedanguwuh adalah minuman hangat khas Yogyakarta yang terbuat dari air rebusan jahe, kayu secang, cengkeh (termasuk bunga, batang, dan daun), kayu manis (sekaligus daunnya), pala (beserta daunnya), akar dan daun serai, serta gula batu atau gula merah. Karena terbuat dari bermacam-macam daun, maka disebutlah 'uwuh' yang berarti sampah
Enak dan Menghangatkan, Ini 9 Jenis Wedang Asli IndonesiaSiapa yang tak kenal dengan wedang? Wedang merupakan minuman khas Indonesia, biasanya terbuat dari jahe. Wedang menimbulkan sensasi hangat yang menyenangkan ketika diminum. Sensasi hangat ini disebabkan oleh kandungan senyawa zingeron yang ada dalam jahe. Wedang biasanya kerap dicari ketika musim penghujan, saat cuaca tengah dingin-dinginnya. Minuman ini juga paling tepat dikonsumsi bila keadaan tubuh sedang kurang fit, untuk membantu agar tubuh tetap terjaga kesehatannya. Bicara soal wedang, ternyata terdapat beberapa varian khas dari masing-masing daerah di Indonesia. lho. Yuk, simak ini jenis wedang asli Indonesia yang wajib kamu coba!Ini wedang asli Indonesia yang wajib kamu cobaJenis wedang asli Indonesia yang harus kamu coba. Foto Pixabay1. Wedang Uwuh dari YogyakartaSelain dikenal akan gudeg dan bakpianya yang khas, Yogyakarta juga terkenal akan sajian wedang yang disebut wedang uwuh. Uwuh memiliki makna sampah. Eits, bukan berarti wedang yang satu ini terbuat dari sampah, ya. Disebut demikian sebab wedang uwuh terbuat dari air jahe, kayu secang, seluruh bagian cengkeh termasuk bunga, batang, dan daunnya, kayumanis beserta daunnya, akar dan daun serai, daun dan biji pala, serta gula merah atau bisa juga menggunakan gula batu. Dapat dibayangkan betapa penuhnya isian wedang ini, bukan?Dari sinilah muncul istilah wedang uwuh karena wedang ini penuh dengan berbagai isian tersebut, berbeda dengan jenis wedang lain yang cenderung jernih. Meski begitu, soal rasa tak perlu lagi diragukan. Menikmati segelas wedang uwuh sembari menikmati hangatnya Yogyakarta di malam hari adalah ide terbaik yang wajib kamu Sarabba dari Sulawesi SelatanMinuman yang satu ini berasal dari Sulawesi Selatan, tepatnya dari kota Makassar. Terdiri atas jahe, kuning telur, gula aren, santan, serta lada bubuk, minuman ini biasanya disajikan hangat. Sarabba populer sebagai jenis minuman yang dapat memulihkan stamina serta menyembuhkan masuk angin. Sangat pas dikonsumsi ketika cuaca sedang tak menentu begini, bukan?3. Wedang Ronde dari Jawa TengahJika saat ini tengah tren minuman boba, sebenarnya Indonesia sudah punya sajian sejenis sejak dahulu, lho. Sama-sama terbuat dari tapioka, namun tentu saja rasa dan teksturnya berbeda. Populer dengan nama wedang ronde, minuman khas Solo, Jawa Tengah ini terdiri atas air rebusan jahe dan pandan, kemudian ditambahkan ronde alias bola-bola ketan yang telah direbus ditambahkan pula berbagai isian seperti kacang tanah yang ditumbuk kasar, kolang kaling, hingga potongan roti. Hmm, sepertinya hangat dan mengenyangkan, ya. Menariknya, minuman ini sebenarnya berasal dari Tiongkok, namun menjadi sajian nusantara setelah mengalami berbagai akulturasi dengan budaya Bajigur dari Jawa BaratBergeser sedikit dari Jawa Tengah, provinsi tetangganya yakni Jawa Barat juga punya wedang jahe andalan yang disebut bajigur. Minuman ini terbuat dari air rebusan jahe, gula merah, santan yang direbus bersama dengan daun pandan dan ditambah sedikit garam. Bajigur paling nikmat bila disajikan bersama makanan tradisional atau jajanan pasar seperti nagasari, ubi kukus atau pisang dan kacang Bandrek dari Jawa BaratTak hanya bajigur, provinsi Jawa Barat juga masih punya jenis wedang jahe lain yang bernama bandrek. Bedanya dengan bajigur, bandrek cenderung memiliki citarasa yang lebih pedas dan menggigit’ karena berasal dari olahan air rebusan jahe yang kental bersama rempah-rempah dan gula merah tanpa tambahan santan. Biasanya, bandrek disajikan bersama daging kelapa kerok setengah Bir Pletok dari DKI JakartaMeski namanya bir, namun minuman jahe khas Betawi ini tidak mengandung alkohol apalagi memabukkan, lho. Bir pletok justru sangat cocok dikonsumsi untuk menghangatkan badan berkat kandungan rempah-rempah seperti pandan, sereh, kapulaga, kayumanis, merica hitam, serta kayu secang. Kombinasi rempah-rempah ini menghasilkan warna merah yang manis pada minuman Kembang Tahu dari Jawa TengahKembang tahu, atau yang lebih dikenal dengan sebutan tauwa adalah minuman khas Jawa Tengah, tepatnya dari kota Semarang. Minuman ini berbahan sari kedelai atau susu kedelai tawar yang melalui proses pengolahan hingga berbentuk padat seperti tahu putih tetapi lebih rapuh dan lembut, yang disebut sebagai kembang tahu. Kembang tahu ini kemudian disajikan dalam mangkuk bersama siraman air rebusan jahe, gula merah, serta Sekoteng dari Jawa TengahSekilas, minuman ini mirip dengan wedang ronde. Sekoteng terbuat dari air rebusan jahe, ditambah dengan isian berupa kacang tanah, kacang hijau, pacar cina, potongan roti, serta kolang-kaling. Yang membuatnya berbeda dari wedang ronde adalah adanya tambahan susu kental manis, sehingga rasanya cenderung lebih Air Guraka dari Maluku UtaraWedang dari timur disebut Air Guraka, tepatnya di Ternate masyarakat lokal menyebut Guraka atau Jahe. Terbuat dari jahe, gula merah dan juga daun pandan, disajikan hangat dan menjadi minuman yang masyarakat lokal konsumsi saat cuaca sedang dingin atau saat musim hujan. Di beberapa lokasi di Ternate pun, sepanjnag jalannya terdapat warung-warung yang menjajakan Air Guraka dan panganan khas lainnya seperti pisang goreng, singkong goreng dan berbagai cemilan lokal. BeliProduk Wedang Sereh Jahe Berkualitas Dengan Harga Murah dari Berbagai Pelapak di Indonesia. "Wedang Sereh Jahe" 27 barang. Wedang Sereh Jahe - Rempah Seduh by Jamu Gendul 88. Rp15.000. Kab. Tangerang. Jamu Gendul 88. WEDANG REMPAH SEROJA Sereh Rosella Jahe 150gr. Rp25.000. 5 Terjual 1 Solo. kangensolo. MINUMAN HERBAL TRADISIONAL Tanaman jahe sudah sejak lama dimanfaatkan sebagai bahan dapur. Namun, selain menambah kelezatan makanan, tanaman dengan nama latin Zingiber officinale ini juga dijadikan obat untuk berbagai penyakit. Sekilas tentang Jahe Tekstur rimpang jahe terasa padat, berbelit-belit, kasar, dan memiliki lurik. Tergantung pada varietasnya, daging jahe dapat berwarna kuning, putih, atau merah. Kulitnya berwarna krem hingga coklat muda, dengan tingkat ketebalan bergantung pada tingkat kematangan saat dipanen. Tanaman ini memiliki kandungan seperti kalori, karbohidrat, serat, protein, lemak, gula, asam folat, zat besi, kalium, vitamin B3, vitamin B6, vitamin C, vitamin B2, magnesium, fosfor, dan zinc. Komponen aktif utama dalam jahe adalah gingerol, yang berperan menciptakan aroma dan rasa khas. Gingerol merupakan senyawa antiinflamasi yang kuat dan dapat membantu meringankan rasa sakit. Jahe sarat dengan antioksidan, senyawa yang dapat mencegah stres dan kerusakan DNA tubuh, serta melawan penyakit kronis seperti tekanan darah tinggi, penyakit jantung, dan penyakit paru-paru. Untuk memperoleh manfaat tersebut, beberapa orang mengolah jahe sebagai minuman hangat , yakni wedang jahe. Manfaat Wedang Jahe Dihimpun dari berbagai sumber, berikut manfaat wedang jahe untuk kesehatan 1. Penghilang Rasa Mual Wedang jahe dikenal sebagai ramuan yang ampuh menghilangkan rasa mual. Sebagai penghilang mual, wedang jahe sering digunakan untuk menangkal efek samping pemulihan pasca operasi, kemoterapi dan kehaminal morning sickness. 2. Mengurangi Reaksi Alergi Minuman jahe sebagai pereda reaksi alergi telah dibuktikan dalam suatu penelitian. Khasiat tersebut lantaran tanaman herbal ini memiliki efek antiradang yang dapat meredakan reaksi peradangan akibat alergi. 3. Mengontrol Tekanan Darah Minuman yang satu ini ampuh menurunkan tekanan darah dan mencegah penggumpalan darah, sehingga para peneliti menyarankan untuk mengonsumsi wedang jahe guna meningkatkan kesehatan jantung. 4. Rematik dan Osteoarthritis Sejumlah komponen aktif dalam jahe, seperti gingerol, gingerdione, dan zingeron dapat membantu mencegah dan mengurangi peradangan yang disebabkan oleh nyeri sendi osteoarthritis dan rematik. 5. Menurunkan Berat Badan Minuman jahe dapat membuat seseorang merasa kenyang, sehingga hal tersebut dapat memengaruhi berat badan. Sebuah penelitian terhadap sepuluh pria menunjukan bahwa rutin minum air jahe panas setelah sarapan dapat menimbulkan rasa kenyang lebih lama daripada makan pagi. Selain itu, British Journal of Nutrition melaporkan bahwa tanaman ini dapat mengendalikan kolesterol dan meningkatkan metabolisme, sehingga tubuh lebih efektif dalam membakar lemak. Kendati demikian, perlu adanya penelitian lanjutan terkait manfaat jahe dalam menurunkan berat badan. 6. Pereda Sakit Secara ilmiah, wedang jahe telah terbukti dapat mengobati peradangan. Penelitian menunjukan bahwa jahe dapat membantu menghiliangkan rasa sakit, sakit kepala, kram menstruasi, dan berbagai jenis nyeri lainnya. 7. Mencegah Komplikasi Diabetes Sifat antiradang pada jahe mampu mencegah komplikasi diabetes, seperti retinopati diabetik, stroke, dan penyakit jantung. Untuk memperoleh manfaat ini, para peneliti menyarankan untuk mencampur air jahe dengan bubuk kayu manis. 8. Meredakan Nyeri Haid Manfaat minuman jahe untuk meredakan nyeri haid telah dibuktikan secara ilmiah. Bahkan, suatu penelitian menyatakan bahwa minuman jahe tak kalah ampuh dari obat antinyeri lainnya dalam mengatasi nyeri haid. Studi teranyar menunjukan bahwa jahe sebagai pereda nyeri lebih unggul dari plasebo dan sama efektifnya dengan obat-obatan seperti asetaminofen dan mefenamat. 9. Meningkatkan Imun Minuman wedang jahe dipercaya dapat meningkatkan imun tubuh dan mengurangi stres. Khasiat tersebut diperoleh dari kandungan antioksidan dalam tanaman herbal ini. 10. Mencegah Kanker Dalam suatu penelitian laboratorium, jahe terbukti mampu melawan beberapa jenis sel kanker, di antaranya sel kanker usus besar dan kanker pankreas. Resep Wedang Jahe Ada beberapa resep wedang jahe yang dapat dicoba, yakni wedang jahe biasa dan wedang jahe susu. Resep Wedang Jahe Untuk membuat wedang jahe, siapkan bahan-bahan, seperti 2 rimpang jahe yang digeprek, 1 batang serai yang dimemarkan, gula aren atau gula jawa secukupnya, 1/2 sdt bubuk kayu manis atau 1 batang kayu manis, 1 liter air, dan madu secukupnya. Setelah semua bahan tersedia, siapkan wadah untuk merebus bahan. Masukan air dan panaskan dengan api sedang. Selanjutnya, masukan jahe, serai, gula aren, dan kayu manis ke dalam air, kemudian masak hingga mendidih dan aroma wangi mulai merebak. Jika sudah mendidih, masukan madu secukupnya, aduk, saring air wedang, dan masukan ke dalam gelas. Wedang jahe siap dinikmati. Resep Wedang Jahe Susu Untuk resep wedang jahe susu, gunakan tambahan kopi bubuk agar ramuan semakin nikmat. Selain itu, bisa ditambahkan gula merah atau madu sesuai selera. Adapun bahan-bahan yang diperluakan, yakni 100 gram jahe, 1 sdm kopi bubuk, 2 sdm gula pasir, 6 sdm susu kental manis, dan 600 ml air. Jika semua bahan sudah siap, kupas dan geprek jahe terlebih dahulu, lalu rebus dengan air hingga mendidih. Selanjutnya, tuang dan saring jahe ke wadah berisi kopi dan gula. Tambahkan susu kental manis dan aduk hingga rata. Saring kembali ramuan. Wedang jahe susu siap dinikmati. Wedangjahe siap disajikan. Biasanya wedang jahe menjadi minuman pendamping kudapan atau kue kering. Bisa disajikan sore atau malam hari sembari menikmati waktu istirahat. Tak hanya nikmat. Nutrisinya bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh, mencegah flu, mengobati sakit kepala hingga menurunkan berat badan. Jakarta - Di saat udara dingin dan badan kurang sehat karena serangan flu, secangkir wedang kopi bisa menjadi minuman penghangat. Membuat wedang kopi gaya tradisional tidaklah sulit. Bisa diracik dengan aneka rempah lainnya. Wedang kopi juga cocok buat sajian arisan atau acara kumpul keluarga di awal musim hujan ini. Coba simak dulu info lengkapnya berikut Kopi Wedang kopi adalah kopi tubruk atau air kopi yang diseduh langsung di cangkir atai poci dan tidak memakai coffee maker. Jenis biji kopi yang dipakai tergantung selera, bisa Arabica, Robusta, kopi Jawa, Kalimantan, Sumatra atau dari daerah lain. Pastikan kopi bubuk baru digiling dan masih beraroma tajam saat akan Untuk menambah manfaat dari air kopi, bisa ditambahkan kayu manis, serai, cengkih, jahe, lada putih, lada hitam, kapulaga, pekak dan lain-lain. Secara tradisional, rempah direbus bersama air hingga mendidih beberapa saat. Air kemudian disaring dan dipakai untuk menyeduh kopi. Bisa juga air, kopi dan rempah direbus bersama-sama. Tambahan rempah inilah yang memberi aroma dan rasa yang berbeda dan membuat tubuh lebih hangat. Yang terkenal adalah kopi jahe, air direbus dengan jahe dan serai lalu diseduh bersama kopi bubuk. Gula Gula bukan hanya memberi efek manis tetapi juga aksen rasa dan aroma yang berbeda. Bisa dipakai gula pasir, gula palem, gula batu atau gula aren. Sebaiknya potong kecil-kecil agar gula mudah larut. Pemilihan dan pemakaian jenis gula tergantung Sebaiknya gunakan air bersih yang bagus mutunya, tidak beraroma lumpur, tanah atau kaporit. Didihkan air dalam ceret hingga mendidih beberapa saat. Matikan api dan diamkan beberapa saat sebelum dipakai untuk Sebagai tambahan rasa, air kopi bisa ditambahkan creamer, susu cair, susu kental manis, krim segar atau santan encer. Tentu saja air kopi rasanya menjadi lebih gurih. Sebaiknya jangan terlalu banyak memberi tambahan rasa gurih ini agar aroma dan rasa kopi tetap tajam atau kuat. eka/Odi d7gY.
  • guq7qd2isi.pages.dev/415
  • guq7qd2isi.pages.dev/360
  • guq7qd2isi.pages.dev/431
  • guq7qd2isi.pages.dev/445
  • guq7qd2isi.pages.dev/302
  • guq7qd2isi.pages.dev/349
  • guq7qd2isi.pages.dev/41
  • guq7qd2isi.pages.dev/424
  • wedang kopi wedang jahe dan wedang serbat termasuk jenis minuman